Wanua Ujung – Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone, semakin semarak dengan digelarnya Turnamen Piala Kemerdekaan Antar Desa 2025. Event olahraga tahunan ini resmi dibuka pada 31 Juli 2025 di Stadion Gelora Macakka, menghadirkan semangat kompetisi dan persaudaraan antarwarga.
Tahun ini, turnamen diikuti 26 tim yang terdiri dari perwakilan 21 desa, 1 kelurahan, dan 4 sekolah. Antusiasme warga terlihat sejak hari pertama, di mana tribun penonton selalu penuh setiap pertandingan berlangsung.
Babak 8 Besar Digelar 10 Agustus
 |
| Foto Bersama Tim Persema dan Panitia |
Saat ini, turnamen sudah memasuki tahap akhir babak penyisihan. Babak 8 besar akan digelar besok, 10 Agustus 2025, mempertemukan laga seru antara Persema Matajang vs Prajamaju serta Uloe vs Mario. Para pemain tengah mempersiapkan strategi terbaik untuk melangkah ke semifinal.
Lapangan Macakka Jadi Tuan Rumah Baru
Salah satu hal menarik tahun ini adalah penggunaan Lapangan Sepak Bola Stadion Gelora Macakka di Desa Matajang sebagai venue utama. Ini menjadi kali pertama lapangan tersebut dipakai untuk Piala Kemerdekaan, menggantikan lokasi sebelumnya di Lapangan Caligo, Kelurahan Unyi.
Sistem rolling lokasi pertandingan yang diterapkan beberapa tahun terakhir bertujuan untuk memberi kesempatan setiap desa menjadi tuan rumah dan merasakan langsung euforia turnamen.
Tertib dan Aman
Pembukaan turnamen secara resmi dilakukan oleh Camat Dua Boccoe, Bapak Andi Amirat Amir, yang didampingi aparat keamanan serta panitia pelaksana. Meskipun jumlah penonton membludak dan arus kendaraan terpantau padat, seluruh rangkaian acara tetap berlangsung dalam suasana tertib dan kondusif.
“Masyarakat cukup memahami kondisi, sehingga pengaturan lalu lintas berjalan lancar. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu menjaga ketertiban,” ujar Henri, Koordinator Lokal.
Apresiasi Kepala Desa Matajang
Plt. Kepala Desa Matajang, Syukri, S.Sos., turut memberikan apresiasi atas kerja sama semua pihak.
“Saya optimis teman-teman pelaksana mampu menghadirkan event olahraga yang lebih meriah ke depannya. Bukan hanya pelaksanaan, tapi juga evaluasi pasca-kegiatan harus dimaksimalkan. Evaluasi adalah modal besar untuk langkah selanjutnya,” ujarnya.
Lebih dari Sekadar Turnamen
Turnamen Piala Kemerdekaan Antar Desa 2025 bukan hanya menjadi ajang mencari juara, tetapi juga wadah untuk mempererat hubungan antarwarga, memupuk sportivitas, dan memperingati Hari Kemerdekaan dengan cara yang positif.
Pertandingan akan terus berlanjut hingga babak final pada pertengahan Agustus, diharapkan mampu menciptakan kenangan indah sekaligus memperkuat persatuan di Kecamatan Dua Boccoe.
Post a Comment (0)